Jangan Remehkan, Ini Bahaya Begadang untuk Usia 20an

Jangan Remehkan, Ini Bahaya Begadang untuk Usia 20an
Cukup istrahat atau cukup tidur adalah salah satu syarat untuk hidup sehat. sebanyak apapun kamu berolahraga untuk upaya pola hidup sehat tidak akan ada artinya jika pola tidur berantakan. Pada hakikatnya, pola tidur yang sehat adalah tidur di malam hari dalam jangka waktu 6 sampai dengan 8 jam.

Kurang tidur atau begadang bisa berakibat tidak baik bagi kesehatan tubuh, terlebih lagi bagi kamu yang berusia 20an. Selain menganggu aktivitas, kurang tidur atau begadang memang tidak berefek secara langsung dihari yang sama saat begadang. Namun kurang tidur memiliki efek jangka panjang bagi remaja yang sering begadang. Jangan remehkan, ini bahaya begadang untuk usia 20an yang akan dirincikan seperti dibawah ini.

1. Tingkatkan risiko aneka penyakit

Dalam beberapa studi yang melibatkan 54 ribu orang mendapatkan hasil bahwa berupa fakta orang yang tidur kurang dari enam jam per malam berisiko memiliki penyakit jantung, diabetes dan stroke.

2. Tekanan darah tinggi

Dengan kebiasaan begadang akan membuat tekanan darah meningkat. Tidak hanya itu hal ini bisa berdampak pada kerusakan organ tubuh yang lain seperti hati, arteri, ginjal hingga mengganggu penglihatan.

3. Sistem imun berkurang

Tubuh yang terlalu lelah karena kurang tidur merusak sistem imun atau kekebalan tubuh sehingga tubuh tidak menghasilkan daya tahan tubuh yang baik. Akibatnya seseorang yang kurang tidur menjadi lebih mudah terserang penyakit.

4. Stres

Tidak mendapatkan haknya untuk cukup tidur dan beristrahat, tubuh secara alami melepaskan hormon stres bernama kortisol menurut  direktur Pediatric Sleep and Research Center at SSM Cardinal Glennon Children's Medical Center in St. Louis, Missouri, Dr Shalini Paruthi.

5. Risiko kematian yang besar

Orang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari lima jam per malam sekitar 15 persen meninggal lebih cepat menurut  hasil tiga penelitian besar.

6. Kreativitas menurun

Orang yang kurang tidur susah berkonsentrasi dan menemukan ide-ide kreatif karena otak lelah dan kekuarangan oksigen. Tidur memang berpengaruh besar terhadap daya pikir seseorang. Studi neuroimaging menyatakan bahwa otak dapat mengorganisir informasi di dalam otak ketika istirahat.

7. Murung

Banyak sedikitnya jam untuk tidur memengaruhi mood seseorang. Dalam sebuah studi yang dilakukan selama dua tahun terhadap 78 warga menemukan bahwa kelelahan memunculkan emosi negatif peserta. Jadi, orang yang kurang tidur akan cepat marah, mudah tersinggung dan mudah sedih akibat banyaknya emosi negative yang muncul. Dalam jurnal Sleep disebutkan juga bahwa kurang tidur bisa berpengaruh terhadap aktivitas motorik dan kerja kognitif.

8. Memicu obesitas
Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 114 mahasiswa berumur 20an, ditemukan fakta bahwa mereka yang begadang dan kurang tidu akan makan secara emosional akibat kelelahan. Akibatnya berat badan tubuh dengan mudahnya melonja naik mengakibatkan obesitas.

9. Depresi

Tidur dan depresi saling berhubungan. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidur secara teratur akan menurunkan risiko terserang depresi. Disinyalir meningkatnya risiko depresi bagi orang yang kurang tidur ini juga behubungan dengan seringnya perubahan mood dan banyaknya emosi negatif.

Berikut adalah bahaya begadang untuk usia 20an. Maka dari itu aturlah pola tidur yang sehat untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. selesaikan pekerjaan pada siang hari atau jika pekerjaan tidak bisa diselesaikan semua saat siang hari, tidurlah lebih cepat setelah makan malam lalu bangun lebih awal di pagi hari untuk menyelesaikan pekerjaan yang tertunda.

Jufri Derwotubun

Saya hanyalah seorang pengembara yang suka berpetualangan, menulis, dan membaca alam semesta.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama